Langsung ke konten utama

Bila Orang Junub Mau Makan



Saya ingin bertanya mengenai hukum makan dan minum setelah bersetubuh:
  1. Apa hukumnya setelah bersetubuh dengan istri, lalu langsung minum dan makan tanpa membersihkan hadas.
  2. Bagaimana menurut Islam tata cara yang benar mengenai hal tersebut di atas? Apakah dengan berwudhu saja halal hukumnya makan dan minum atau harus mandi junub terlebih dahulu.

Saipulloh


Jawab:

Sdr Saipul,
Orang yang junub tidak sampai diharamkan menyantap makanan, tapi hanya sekedar makruh.

Dari keterangan mana saja kita akan mendapatkan bahwa makan adalah sesuatu yang dharuri, yang tak bisa tidak. Karena jika kita diciptakan di dunia ini untuk menyembah Allah, kita merindukan bertemu Allah kelak di akherat, sementara urusan penyembahan ini tidak pernah terjadi tanpa ilmu dan amal, dan proses mencari ilmu dan beramal tak kan pernah ada tanpa badan kita segar dan sehat, maka makan termasuk prasyarat kesempurnaan ibadah kita kepada Allah.

Allah berfirman: "Makanlah kalian makanan yang baik-baik dan berbuat baiklah.."[al-Mukminun: 51]

Mengkaitkan makan dengan amal baik maka semestinya makan itu sesuatu yang baik. Dari sinilah penetapan bahwa orang junub itu makruh menyentuh makanan. Karena junub itu hadas atau kotoran yang tak nampak oleh mata, yang seyogyanya segera dihilangkan (dengan mandi).

Adapun bila karena beberapa alasan, belum bisa segera mandi, maka sebaiknya ia berwudhu lebih dulu sebelum makan. Sebagaimana dia disunatkan wudhu sebelum tidur dan bila ingin bersetubuh untuk kedua kalinya.

Demikian, wallaahua'lam.


Sumber : http://www.pesantrenvirtual.com/index.php?option=com_content&view=article&id=637:bila-orang-junub-mau-makan&catid=1:tanya-jawab

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tempat Makan Bajak Laut

Foto: Bondan Winarno   Ada-ada saja cara para restaurateur menarik pengunjung. Berbagai thema di-eksplorasi untuk membuat tamu berminat dan kemudian betah nongkrong ditempatnya. Calico "meminjam" setting dan thema bajak laut. Calico sendiri punya banyak makna. Yang umum kita ketahui, calico adalah nama lain untuk kain blacu. Calico juga nama sebuah kota di California yang di masa lalu terkenal di masa kejayaan penambangan emas di sana. Tetapi, Calico juga banyak dikaitkan dengan para perompak alias bajak laut. Di awal abad ke-18, seorang nakoda bernama John Rackham dari Inggris Raya dikenal sebagai perompak yang paling berjaya di kawasan Bahama. "Keperkasaannya" sebagai bajak laut diakui orang dengan memberinya nama jagoan: Calico Jack. John Rackham ini pulalah yang memperkenalkan bendera Jolly Roger – bergambar tengkorak dan tulang tungkai yang tersilang di bawahnya – yang kemudian menjadi lambang para bajak laut sedunia. Resto Calico ini, te...

Jangan Makan Terlalu Banyak Jika mau Otak Sehat

Tweet Otak merupakan organ yang sangat penting bagi kehidupan manusia, di mana sebagian saraf ada pada organ tersebut, karena itu sudah sepatutnya bagi kita untuk menjaga kesehatan otak . Salah satu cara menjaga kesehatan otak adalah dengan mengurangi porsi makan. Tak hanya menyehatkan, makan dengan porsi sedikit juga diklaim dapat menajamkan daya ingat. Para ilmuwan dari Italia telah melakukan sebuah penelitian berkaitan dengan hal ini. Mengurangi makan diketahui dapat membatasi atau bahkan mengurangi kalori dalam tubuh, di mana hal tersebut bisa sangat berguna bagi pelaku diet dan menurut para ahli medis, hal ini memang menyehatkan tubuh. Seorang peneliti bernama Giovambattista Pani lalu memfokuskan diri pada sebuah protein bernama CREB1 . Protein ini sendiri dikenal sangat penting dalam memori otak . Penelitian ini sendiri diujicobakan terhadap hewan pengerat. Dari uji coba tersebut diketahui bahwa tikus yang asupan...

Makan Hanya yang “Halal”

“Hai manusia, makanlah yang halal lagi baik dan apa yang terdapat di bumi dan janganlah kamu mengikuti Langkah-langkah setan karena sesungguhnya setan adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS.Al-Baqarah: 168). Alasan Pertama: Rezeki Halal Mewariskan Amal Shaleh Rezeki yang halal adalah bekal dan sekaligus pengobar semangat Anda untuk beramal shaleh. Simaklah firman Allah berikut: “Hai rasul-rasul, makanlah dan makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang shalelh. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan” (QS. Al Mukminun: 51). Ibnu Katsir menyatakan: Allah Ta’ala pada ayat ini memerintahkan para Rasul ‘alaihimussalaam agar makan makanan halal, dan beramal shaleh. Penyandingan dua perintah ini adalah isyarat bahwa makanan halal adalah pembangkit amal shaleh.” (Tafsir Ibnu Katsir 5/477, & Adwaa’ul Bayan 5/339). Bila selama ini Anda merasa malas, dan berat untuk beramal? Alangkah baiknya bila Anda mengoreksi kembali makanan dan minuman Anda.Ja...