Hey, guys! Nama saya Joseph Ashton, dan selamat datang di episode terbaru dari Nutrition Eats! Di sini, kita akan membahas berbagai informasi nutrisi dan langsung mempraktikkannya dalam hidangan lezat. Episode kali ini fokus pada hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Hipertensi seringkali bukan penyakit utama, melainkan gejala dari masalah kesehatan lainnya. Kalau kamu punya hipertensi, risiko penyakit metabolik lain, seperti kolesterol tinggi dan diabetes, juga meningkat. Karena itu, penting untuk menanganinya dengan cara yang tepat.
Ada dua faktor utama yang mempengaruhi hipertensi: faktor yang bisa diubah dan yang tidak bisa diubah. Faktor yang tidak bisa diubah termasuk usia, jenis kelamin, dan riwayat keluarga. Sementara faktor yang bisa diubah mencakup manajemen stres, olahraga, tidur, konsumsi alkohol, dan tentu saja, nutrisi. Nah, di sinilah kita akan fokus untuk memahami cara mengatur pola makan bagi penderita hipertensi.
Diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) adalah diet yang disarankan bagi mereka dengan hipertensi. Diet ini menekankan konsumsi biji-bijian utuh, banyak buah dan sayuran, sumber protein tanpa lemak, serta lemak sehat. Konsultasikan juga dengan ahli gizi jika kamu butuh penyesuaian lebih spesifik, ya.
Sekarang, mari kita bahas beberapa nutrisi yang harus diperhatikan!
1. Serat Serat, terutama serat larut, membantu mengurangi kolesterol dan mengontrol tekanan darah. Konsumsilah makanan seperti gandum, apel, kacang-kacangan, jeruk, ubi, tahu, dan alpukat. Usahakan menambahkan serat ke dalam setiap makananmu.
2. Lemak Lemak jenuh dan trans perlu dihindari karena dapat meningkatkan kolesterol LDL yang berbahaya. Sebagai gantinya, konsumsilah lemak tak jenuh seperti omega-3 dan omega-6, yang bisa ditemukan di kacang-kacangan, biji-bijian, alpukat, dan minyak nabati seperti minyak zaitun.
3. Sodium Sodium atau garam sering kali menjadi masalah bagi penderita hipertensi, terutama bagi yang suka menggunakan kecap atau garam berlebihan. Cobalah untuk membatasi konsumsi sodium hingga satu sendok teh per hari, dan cari alternatif bumbu lainnya.
4. Kalium Kalium membantu mengurangi ketegangan pada pembuluh darah, jadi pastikan kamu mendapatkan 4.700 mg kalium per hari dari makanan seperti kentang, pisang, melon, bayam, dan produk susu.
5. Magnesium dan Kalsium Magnesium dan kalsium juga penting untuk menjaga tekanan darah. Kamu bisa mendapatkannya dari sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, dan produk susu yang diperkaya.
Langkah Memasak Oats untuk Sarapan Sehat
- Ambil toples dan isi dengan oats. Oats kaya akan serat larut yang penting bagi penderita hipertensi.
- Tambahkan almond yang telah dicincang untuk menambah kandungan omega-3.
- Masukkan pisang sebagai sumber kalium.
- Tambahkan susu almond atau susu biasa.
- Aduk dan simpan di kulkas selama beberapa jam atau semalaman.
Oats ini bisa menjadi sarapan sehat atau camilan yang baik untuk penderita hipertensi!
Langkah Memasak Ayam Tapa Rendah Sodium
- Siapkan dada ayam dan potong-potong. Bagian ini rendah lemak dan cocok untuk penderita hipertensi.
- Buat marinasi dengan kecap rendah sodium, bawang putih, dan cuka anggur.
- Marinasi ayam selama 15-30 menit.
- Masak ayam di wajan tanpa menambahkan minyak.
- Sajikan dengan terong panggang untuk tambahan serat.
Tips Nutrisi untuk Hipertensi
Selain menyesuaikan makanan, jangan lupa untuk mengelola stres, berolahraga, dan tidur cukup. Cobalah olahraga ringan seperti jalan kaki selama 150 menit per minggu. Dan yang terpenting, jangan lupa untuk tetap menikmati makanan yang kamu suka dengan cara yang lebih sehat!
Sumber: Episode Nutrition Eats
Komentar
Posting Komentar